Rabu, 16 November 2011

KLASIFIKASI MAHLUK HIDUP

KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP

  Klasifikasi adalah suatu cara pengelompokan yang didasarkan pada ciri-ciri tertentu. Semua ahli biologi menggunakan suatu sistem klasifikasi untuk mengelompokkan tumbuhan ataupun hewan yang memiliki persamaan struktur. Kemudian setiap kelompok tumbuhan ataupu hewan tersebut dipasang-pasangkan dengan kelompok tumbuhan atau hewan lainnya yang memiliki persamaan dalam kategori lain. Hal itu pertama kali diusulkan oleh John Ray yang berasal dari Inggris. Namun ide itu disempurnakan oleh Carl Von Linne (1707-1778), seorang ahli botani berkebangsaan Swedia yang dikenal pada masa sekarng dengan Carolus Linnaeus.

Sistem klasifikasi Linnaeus tetap digunakan sampai sekarang karena sifatnya yang sederhana dan fleksibel sehingga suatu organism baru tetap dapat dimasukkan dalam sistem klasifikasi dengan mudah. Nama-nama yang digunakan dalam sistem klasifikasi Linnaeus ditulis dalam bahasa Latin karena pada zaman Linnaeus bahasa Latin adalah bahasa yang dipakai untuk pendidikan resmi.
Adapun tujuan Klasifikasi makhluk hidup adalah :
  1. Mengelompokkan makhluk hidup berdasarkan persamaan ciri-ciri yang dimiliki
  2. Mengetahui ciri-ciri suatu jenis makhluk hidup untuk membedakannya dengan makhluk hidup dari jenis lain
  3. Mengetahui hubungan kekerabatan makhluk hidup
  4. Emberi nama makhluk hidup yang belum diketahui namanya atau belum memiliki nama
Selain memiliki tujuan, klasifikasi memiliki manfaat bagi manusia, antara lain :
  1. Klasifikasi memudahkan kita dalam mmpelajari makhluk hidup yang sangat beraneka ragam
  2. Klasifikasi membuat kita mengetahui hubungan kekerabatan antarjenis makhluk hidup
  3. Klasifikasi memudahkan komunikasi
PROSES KLASIFIKASI
Para biologiawan masih menggunakan buku Linnaeus yang berjudul Systema Naturae (sistem Alam) yang diterbitkan tahun 1758 sebagai dasar untuk klasifikasi ilmiah. Ada tiga tahap yang harus dilakukan untuk mengklasifikasikan makhluk hidup.
  1. Pencandraan (identifikasi), Pencandraan adalah proses mengidentifikasi atau mendeskripsi ciri-ciri suatu makhluk hidup yang akan diklasifikasi.
  2. Pengelompokan, setelah dilakukan pencandraan, makhluk hidup kemudian dikelompokkan dengan makhluk hidup lain yang memiliki ciri-ciri serupa. Makhluk hidup yang memiliki ciri serupa dikelompokkan dalam unit-unit yang disebut takson.
  3. Pemberian nama takson, selanjutnya kelompok-kelompok ini diberi nama untuk memudahkan kita dalam mengenal ciri-ciri suatu kelompok makhluk hidup.
TINGKATAN TAKSON
Dalam sistem klasifikasi, makhluk hidup dikelompokkan menjadi suatu kelompok besar kemudian kelompok besar ini dibagi menjadi kelompok-kelompok kecil. Kelompok-kelompok kecil ini kemudian dibagi lagi menjadi kelompok yang lebih kecil lagi sehingga pada akhirnya terbentuk kelompok- kelompok kecil yang beranggotakan hanya satu jenis makhluk hidup. Tingkatan-tingkatan pengelompokan ini disebut takson. Taksa (takson) telah distandarisasi di seluruh dunia berdasarkan International Code of Botanical Nomenclature dan International Committee on Zoological Nomenclature. Urutan takson antara lain :
Kingdom
Divisio
Clasis
Order
Familia
Genus
Species
Tingkatan Dalam Bahasa Indonesia
Dunia/Kerajaan
Divisio/Filum
Kelas
Ordo
Suku
Marga
Jenis
  1. KINGDOM. Kingdom merupakan tingkatan takson tertinggi makhluk hidup. Kebanyakan ahli Biologi sependapat bahwa makhluk hidup di dunia ni dikelompokkan menjadi 5 kingdom (diusulkan oleh Robert Whittaker tahun 1969). Kelima kingdom tersebut antara lain : Monera, Proista, Fungi, Plantae, dan Animalia
  2. FILUM/DIVISIO (KELUARGA BESAR). Nama filum digunakan pada dunia hewan, dan nama division digunakan pada tumbuhan. Filum atau division terdiri atas organism-organisme yang memiliki satu atau dua persamaan ciri. Nama filum tidak memiliki akhiran yang khas sedangkan nama division umumnya memiliki akhiran khas, antara lain phyta dan mycota.
  3. KELAS (CLASSIS). Kelompok takson yang satu tingkat lebih rendah dari filum atau divisio
  4. ORDO (BANGSA). Setiap kelas terdiri dari beberapa ordo. Pada dunia tumbuhan, nama ordo umumnya diberi akhiran ales.
  5. FAMILI. Family merupakan tingkatan takson di bawah ordo. Nama family tumbuhan biasanya diberi akhiran aceae, sedangkan untuk hewan biasanya diberi nama idea.
  6. GENUS (MARGA). Genus adalah takson yang lebih rendah dariada family. Nama genus terdiri atas satu kata, huruf pertama ditulis dengan huruf capital, dan seluruh huruf dalam kata itu ditulis dengan huruf miring atau dibedakan dari huruf lainnya.
  7. SPECIES (JENIS). Species adalah suatu kelompok organism yang dapat melakukan perkawinan antar sesamanya untuk menghasilkan keturunan yang fertile (subur)
TATA NAMA BINOMIAL NOMENCLATURE
Banyak makhluk hidup mempunyai nama local. Nama ini bisa berbeda antara satu daerah dan daerah lainnya. Untuk memudahkan komunikasi, makhluk hidup harus diberikan nama yang unik dan dikenal di seluruh dunia. Berdasarkan kesepakatan internasional, digunakanlah metode binomial nomenclature. Metode binominal nomenclature (tata nama ganda), merupakan metode yang sangat penting dalam pemberian nama dan klasifikasi makhluk hidup. Disebut tata nama ganda karena pemberian nama jenis makhluk hidup selalu menggunakan dua kata (nama genus dan species)
Aturan pemberian nama adalah sebagai berikut :
  1. Nama species terdiri atas dua kata, kata pertama merupakan nama genus, sedangkan kata kedua merupakan penunjuk jenis (epitheton specificum)
  2. Huruf pertama nama genus ditulis huruf capital, sedangkan huruf pertama penunjuk jenis digunakan huruf kecil
  3. Nama species menggunakan bahasa latin atau yang dilatinkan
  4. Nama species harus ditulis berbeda dengan huruf-huruf lainnya (bisa miring, garis bawah, atau lainnya)
  5. Jika nama species tumbuhan terdiri atas lebih dari dua kata, kata kedua dan berikutnya harus digabung atau diberi tanda penghubung.
  6. Jika nama species hewan terdiri atas tiga kata, nama tersebut bukan nama species, melainkan nama subspecies (anak jenis), yaitu nama takson di bawah species
  7. Nama species juga mencantumkan inisial pemberi nama tersebut, misalnya jagung (Zea Mays L.). huruf L tersebut merupakan inisial Linnaeus.

Senin, 07 November 2011

SUMBER DAYA EKONOMI

SUMBER DAYA EKONOMI
  Sumber Daya Ekonomi : Alat untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia
Ø    Contoh : Barang atau Jasa

Ø  =  Sumber Daya Ekonomi di Kelompokkan Menjadi 4 Macam:

1) SDA ( Sumber Daya Alam)
 - Adalah : segala sesuatu yang disediakan oleh alam                                                                             SDA (Sumber Daya Alam) di bagi menjadi 2 kelompok, yaitu:
 > SDA (Sumber Daya Alam) dapat diperbaiki                                                                        Contoh : - Minyak bumi (Minyak tanah)
    - Batu Bara
     > SDA (Sumber Daya Alam) tidak dapat diperbaiki                                                                 Contoh : - Tanah
      - Air  
 - Cahaya Matahari
  > Cara Pemanfaatannya :                                                                                                                   - Tanah     :   - di pupuk
                 - di bajak ( di kelola )
                 - di airi
     - Batu Bara : - untuk bahan bakar    

2) SDM ( Sumber Daya Manusia )

-          Adalah : Segala kegiatan manusia baik berupa jasmani maupun rohani , untuk keperluan (kegiatan) produksi (menghasilkan barang / jasa)
Contoh :  -Guru             -Petani-
     -Dokter-         -Satpam- 
     -Penjahit-        -Nelayan-
     -Pengusaha-    -Polisi-
> Cara pemanfaatan : - perlu adanya pembagian tugas
                                      -perlu adanya pendidikan
                                      - perlu adanya pelatihan atau workshop      
> Macam-macam SDM (Sumber Daya Manusia) :                                                                          Tenaga Kerja Rohani  :  - kerjanya menggunakan otak                                                               Tenaga Kerja Jasmani : - tenaga kerja terdidik
                                              - tenaga kerja terlatih
                                              - tenaga kerja tak terdidik
                                              - tenaga keja tak tak terlatih

3) Sumber Daya Modal

-          Adalah : Segala sesuatu yang dibuat oleh manusia utuk melakukan kegiatan produksi
-          Bentuk : Barang / Jasa
Contoh : -Mesin
    - Bahan Baku
   -Bahan Bakar
> Cara pemanfaatanya  : - menggunakan secara efisien (sesuai sengan kebutuhan )
                                           - merawatnya
                                           - memperbaiki secara rutin

4) Sumber Daya Kewirausahaan

Ø  Adalah : Semangat, sikap, dan perilaku seseorang dalam menangani usaha / kegiatan ekonomi sehingga bisa menghasilkan keuntungan
Ø  Contoh            : - Pengusaha
            - Tenaga ahli                                                 

Jumat, 04 November 2011

THE SIMPLE PRESENT CONTINOUS TENSE

THE SIMPLE PRESENT CONTINOUS TENSE

Ialah: suatu kalimat yang menyatakan peristiwa atau kegiatan yan sedang terjadi atau berlangsung
Adverb of time ( ket.waktu ) : now ( sekarang ) , at present ( sekarang )
Pattern : ( + ) S          + to be            + V ing       + O   + Ket
              ( - ) S          + to be + not   + V ing       + O   + Ket
              ( ? ) To be   + S                  + V ing       + O   + Ket

Example: 1. ( + ) Budi is reading an English book now
                   ( - ) Budi is not reading an English book now
                   ( ? ) Is Budi reading an English book now
                          Yes, He is / No,he is not
              2. ( + ) The students are writing the lesson at present
                  ( - ) The students are not writing the lesson at present
                  ( ? ) Are the students writing the lesson at present
                         Yes, they are / No, they are not









DESCRIPTION


MY Description
Elfita was born in Lumajang, 09 june 1999 Elfita is a junior high school 01 yosowilangun. Everyday, she goes to school by bicycle. Elfita likes singing and dancing. She never comes late to school. She always  respects and obeys  his parents and teacher

Sabtu, 01 Oktober 2011

start jongkok dan rincian geraknya


START JONGKOK & RINCIAN GERAKNYA
Start Jongkok di bedakan menjadi 3,yaitu :
1. Start Pendek (short start )
    cara melakukan start pendek :
    a. Lutut kaki belakang diletakan di depan ujung kaki  depan
    b. Jarak ujung kaki depan dengan ujung kaki belakang kurang lebih 27 cm
    c. Jarak ujung kaki depan dengan tangan kurang lebih 40 cm
2. Start Menengah ( medium start )
  cara melakukan start pendek :    a. Lutut kaki belakang diletakan di depan ujung kaki  depan
    b. Jarak ujung kaki depan dengan ujung kaki belakang kurang lebih 30 cm
    c. Jarak ujung kaki depan dengan tangan kurang lebih 20 cm
3. Start Panjang ( long start )
cara melakukan start pendek :     a. Lutut kaki belakang diletakan di belakang tumit kaki  depan
    b. Jarak ujung kaki depan dengan ujung kaki belakang kurang lebih 42 cm
    c. Jarak ujung kaki depan dengan tangan kurang lebih 20 cm

ABA - ABA START
    1. Atlit/Pelari siap
    2. Bersedia
    3. Siaap
    4. Ya atau letusan pistol
RINCIAN GERAK LONG START
1. Aba - aba " Atlit siap"
    a. Pelari / atlit menempatkan diri satu langkah di belakang garis start sesuai dengan lintasan masing-masing
2. Aba - aba " BERSEDIA"
    a. Langkahkan salah satu kaki ke depan tepat di belakang garis start,bersamaan dengan mengangkat                 kedua tangan ke atas untuk menambah kosentrasi dengan mengambil nafas dalam - dalam
    b. Letakan lutut kaki belakang di belakang tumit kaki depan
    c. letakan telapak kedua tangan sejajar / segaris dengan ujung kaki depan dengan sentuhan pada  lapangan  ibu jari dan telunjuk membentuk huruf  L  dengan telapak tangan menghadap belakang.
    d. Pandangan ke depan
3. Aba – aba   “SIAAP”
     a. Angkat pinggul/pantat hingga lebih tinggi dari kepala
     b. Kaki belakang tidak boleh sampai lurus ,siap melakukan lompatan langkah awal .
     c. Tangan tetap pada posisi semula /aba – aba    “bersedia”
     d. Pandangan rileks mengikuti arah pandangan saat pinggul di angkat
4. Aba – aba “Ya” atau “letusan pistol”
     a. Tolakan kaki tumpu / kaki belakang jauh ke depan,ikuti dengan langkah berikutnya

Jumat, 23 September 2011

INDUK ORGANISASI CABANG OLAHRAGA


           BEBERAPA INDUK ORGANISASI CABANG OLAHRAGA
1. Aero Sport          = Federasi Aero Sport Indonesia / FASI
2 Anggar = Ikatan Anggar Seluruh Indonesia / IKASI
3. Atletik = Persatuan Atletik Seluruh Indonesia / PASI
4. Baseball           = Perserikatan Bisbol dan Sofbol Amatir Seluruh Indonesia / PERBASASI
5. Berkuda = Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia / PORDASI
6. Berlayar = Persatuan Olahraga Layar Seluruh Indonesia / PORLASI
7. Biliar = Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia / POBSI
8. Binaraga = Persatuan Angkat Berat dan Binaraga Seluruh Indonesia / PABBSI
9. Bola Basket = Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia / PERBASI
10. Bola Voli = Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia / PBVSI
11. Boling = Persatuan Boling Indonesia / PBI
12. Bulu Tangkis = Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia / PBSI
13. Catur = Persatuan Catur Seluruh Indonesia / PERCASI
14. Dayung = Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia / PODSI
15. Drum Band = Persatuan Drum Band Indonesia / PDBI
16. Golf = Persatuan Golf Indonesia / PGI
17. Gulat = Persatuan Gulat Amatir Seluruh Indonesia / PGSI
18. Judo = Persatuan Judo Seluruh Indonesia / PJSI
19. Karate = Federasi Olahraga Karate-do Indonesia / FORKI
20. Kartu = Gabungan Bridge Seluruh Indonesia / GABSI
21. Kempo = Persaudaraan Bela Diri Kempo Indonesia / PERKEMI
22. Kesehatan Olahraga = Kesehatan Olahraga Republik Indonesia / KORI
23. Liong & Barongsai = Persatuan Liong & Barongsai Seluruh Indonesia / PLBSI
24. Menembak = Persatuan Menembak dan BerburuIndonesia / PERBAKIN
25. Motor = Ikatan Motor Indonesia / IMI
26. Olahraga air = Persatuan Renang Seluruh Indonesia / PRSI
27. Olahraga Cacat = Badan Pembina Olahraga Cacat / BPOC
28. Olahraga KORPRI = Badan Pembina Olahraga Korps Pegawai Republik Indonesia /
BAPOR KORPRI
29. Olahraga Mahasiswa = Badan Pembina Olahraga Mahasiswa Indonesia / BAPOMI
30. Olahraga Pelajar = Badan Pembina Olahraga Pelajar Seluruh Indonesia / BAPOPSI
31. Olahraga Sepeda = Ikatan Sport Sepeda Indonesia / ISSI
32. Olahraga Wanita = Persatuan Wanita Olahraga Seluruh Indonesia / PERWOSI
33. Panahan = Persatuan Panahan Indonesia / PERPANI
34. Panjat Tebing = Federasi Panjat Tebing Indonesia / FPTI
35. Pecak Silat = Ikatan Pencak Silat Indonesia / IPSI
36. Selam = Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia / POSSI
37. Senam = Persatuan Senam Indonesia / PERSANI
38. Sepak Takraw = Persatuan Sepak Takraw Seluruh Indonesia / PSTI
39. Sepakbola = Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia / PSSI
40. Sepatu Roda = Persatuan Olahraga Sepatu Roda Seluruh Indonesia / PERSEROSI
41. Ski Air = Persatuan Ski Air Seluruh Indonesia / PSASI
42. Sport Dance = Ikatan Olahraga Dansa Indonesia / IODI
43. Squash = Persatuan Squash Indonesia / PSI
44. Taekwondo = Taekwondo Indonesia / TI
45. Tarung Derajat = Keluarga Olahraga Tarung Derajat / KODRAT
46. Tenis = Persatuan Tennis Lapangan Seluruh Indonesia / PELTI
47. Tenis Meja = Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia / PTMSI
48. Tinju = Persatuan Tinju Amatir Indonesia / PERTINA
49. Wartawan Olahraga = Seksi Wartawan Olahraga Persatuan Wartawan Indonesia / SIWO PWI
50. wushu = Wushu Indonesia / W

Rabu, 07 September 2011

  • TUAK AREN : Atasi batu ginjal dengan aman
    •  Aren merupakan spesies tumbuhan berkayu ang tergolong ke dalam famili Arecaceaae/palmae. popohon aren yang memiliki batang berkayu dapat tumbuh sampai mencapai ketinggian 25 m dengan perakaran serabut. daun tumbuhan ini bertipe majemuk dengan penataanroset, anak daunnya berbentuk pita dengan tangkai yang pendek dan berpelepah. Bunga aren berbentuk butir, terdapat di ketiak daun; bunga jantan ( berwarna putih kekuningan ) dan bunga betina ( berwarna hijau ) tersusun dalam dua baris. buahnya berbentuk bulat telur dengan warna merah jinnga. bagian tumbuhan yang sering digunakan untuk khasiat ini adalah bagian tuak/legen ( hasil peragian dari air bunga ) dan juga bagian akarnya
    • KHASIAT BAHAN AKTIF
    • Tuak aren dan akarnya berkhasiat untuk mengatasi gangguan batu ginjal dengan berefek diuretik ( melancarkan buang air kecil )
    • kandungan kimia bahan aktifnya tuak yang mengandung senyawa gula dan minyak lemak.
    • TEHNIK MINUM
    • siapkan masing masing 2 gr akar aren, 3 gr daun keji beling, 3 gr akar alang-alang, dan 3 gr herba meniran
    • seduh bahan-bahan tersebut dalam 120 ml air mendisih sebagai minum herbal
    • siap untuk diminum sau kali sehari dengan takaran 100 mltiap kali minum
    • ulang tehnik minum ini selama 14 hari atau sampai batu ginjal keluar ( berupa batu, pasir atau butiran ).